Jumat, 31 Desember 2010

Terima Kasih Suporter Indonesia!


Timnas Indonesia sudah menyelesaikan misinya di AFF Suzuki Cup 2010. Walau kembali belum berhasil merenggut gelar juara dan meraih piala, namun penampilan para pemain Indonesia pada final kedua yang digelar Rabu (30/12) malam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan tetap menuai banyak pujian. Kemenangan 2-1 atas timnas Malaysia di final kedua itu menjadi hiburan tersendiri bagi seluruh masyarakat Indonesia yang menyaksikan pertandingan tersebut melalui layar televisi, juga sekitar 95.000 penonton yang langsung memberikan dukungannya di SUGBK. 

suportindo.jpg

Selasa, 28 Desember 2010

Dukungan Fans Timnas Jadi Modal Kuat


Timnas Indonesia memang menderita kekalahan dengan skor telak 0-3 pada laga pertama final AFF Suzuki Cup 2010. Namun, antusiasme pecinta sepakbola Indonesia tidak lantas mengendur. Mereka tetap setia untuk mendukung perjuangan timnas merebut gelar AFF Suzuki Cup 2010 walau sang pelatih Alfred Riedl sendiri menyebut peluangnya tinggal 10 persen lagi. 
ramelatihan.jpg

Senin, 27 Desember 2010

SBY Minta Suporter Indonesia Tetap Sportif


Pertandingan leg-1 final AFF Suzuki Cup 2010 diwarnai dengan banyaknya sinar laser yang diarahkan kepada pemain Indonesia. Dalam siaran televisi, jelas terlihat beberapa kali wajah Markus Harison dan Firman Utina terus diganggu oleh sinar laser dari arah penonton. 
laserultras.jpg

Jumat, 24 Desember 2010

Timnas Indonesia Sudah Tiba Di Malaysia


Timnas Indonesia telah berada di Kuala Lumpur, Malaysia. Rombongan timnas yang terbang dari Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta, tersebut tiba di Subang Jaya Airport pukul 12:25 Waktu Malaysia. Duta Besar RI di Malaysia, Dai Bachtiar menyambut dengan hangat kedatangan Christian Gonzales dkk. 
bachdimcoming.jpg

Selasa, 21 Desember 2010

Harga Tiket Final AFF Suzuki Cup 2010 Naik


Tiket pertandingan final leg-2 AFF Suzuki Cup 2010 di Jakarta, Rabu (29/12) mengalami kenaikan di semua kategori. Tiket termurah seharga Rp 75 ribu dan yang termahal dihargai senilai Rp 1 juta. 

naikintikett.jpg

Jumat, 17 Desember 2010

Perjuangan Menuju Final Belum Usai


Tak ada waktu istirahat bagi Timnas Indonesia meski mampu mengalahkan Filipina 1-0 di leg-1 semi final AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Sehari setelah pertandingan, Firman Utina dkk langsung berlatih lagi untuk menyongsong leg-2 semi final, Minggu (19/12) mendatang. 
indofilipinn.jpg

Rabu, 08 Desember 2010

Pemain Timnas Terima Bonus Rp 500 Juta


Timnas Indonesia sudah mendapat bonus Rp 500 juta dari keberhasilannya meloloskan diri ke babak semifinal dengan meraih nilai sempurna sembilan dari tiga pertandingan penyisihan grupnya. Bonus sebesar Rp 500 juta ini merupakan bagian dari total bonus Rp 2,5 miliar vang dijanjikan akan diberikan kepada timnas Indonesia bila berhasil mencapai babak final AFF Suzuki Cup 2010. 
cgokto.jpg

Indonesia Raih Hasil Sempurna


Timnas Indonesia mengakhiri seluruh pertandingan di penyisihan Grup A AFF Suzuki Cup 2010 dengan raihan sempurna. Pada laga terakhir melawan Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (7/12), tim merah putih menang tipis 2-1 lewat dua gol penalti Bambang Pamungkas di menit akhir pertandingan. 

bepe2gooool.jpg

Senin, 06 Desember 2010

Alfred Riedl Lakukan Perubahan Komposisi Pemain Saat Lawan Thailand


Timnas Indonesia akan menjalani laga terakhir Grup A AFF Suzuki Cup 2010 menghadapi Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (7/12). Apapun hasil pertandingan ini tidak akan mengubah posisi Irfan Bachdim dkk sebagai pemuncak grup A. 
gogonzalaes.jpg

Minggu, 05 Desember 2010

Indonesia Melaju ke Semi Final AFF Suzuki Cup 2010


Tim nasional Indonesia akhirnya lolos ke semi final AFF Suzuki Cup 2010 dengan predikat juara grup A. Kepastian itu diperoleh usai mengalahkan Laos dengan skor 6-0 pada laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (4/12). 

gosfaff.jpg

Sabtu, 04 Desember 2010

Kelebihan dan kekurangan SUPPORTER INDONESIA

Pernah mendengar ucapan, SUPPORTER INDONESIA suka rusuh, anarkis pengganggu dan umpatan-umpatan lain?

Jumat, 03 Desember 2010

Alfred Riedl Terkejut, Rajagopal Kecewa


Pelatih Indonesia, Alfred Riedl mengaku terkejut dengan kemenangan telak yang diraih tim asuhannya atas Malaysia di laga perdana Piala AFF 2010, Rabu (1/12) malam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta. 

oktomanianiwin.jpg

Mari Bersatu Mendukung Timnas Indonesia


 Lupakan semua perbedaan. Mari bersatu dukung perjuangan timnas Indonesia. Inilah himbauan manajer timnas senior Indonesia Andi Darussalam Tabusalla kepada seluruh komponen masyarakat Indonesia. Andi Darussalam meminta dukungan maksimal kepada timnas di ajang AFF Suzuki Cup dan melepaskan dulu semua masalah yang terjadi dalam persepakbolaan nasional. 

adsbpfuib.jpg

Jumat, 26 November 2010

Tiket AFF Suzuki Cup 2010 Sudah Bisa Dibeli Secara Online Mulai Rabu (24/11)


Tiket AFF Suzuki Cup 2010 yang rencananya akan digulirkan mulai Desember mendatang, bisa dibeli secara online mulai besok, Rabu (24/11). Harga tiket termurah dijual seharga Rp 50 ribu. Sedangkan yang paling tinggi sebesar Rp 205 ribu. 


Kamis, 25 November 2010

Indonesia Kalahkan Cina Taipei 2-0


Timnas Indonesia mencatat kemenangan 2-0 atas Cina Taipei dalam uji coba internasional yang berlangsung di Stadion Jakabaring, Palembang, Rabu (24/11). Ini adalah uji coba terakhir bagi tim asuhan pelatih Alfred Riedl jelang kick-off AFF Suzuki Cup 2010, 1 Desember 2010 mendatang. 
utinatpe2gol.jpg

Selasa, 23 November 2010

Indonesia Menang 6-0 Atas Timor Leste

Timnas Indonesia berhasil memetik kemenangan telak 6-0 atas Timor Leste dalam uji coba yang berlangsung di Stadion Jakabaring, Palembang, Minggu (21/11). Gol kemenangan Indonesia dicetak oleh M Ridwan (menit 12), Okto Maniani (26), Christian Gonzales (37, 46), Bambang Pamungkas (70) dan Yongki Aribowo (83).

Jumat, 19 November 2010

Timnas Senior Terbang Menuju Palembang




timnas2plbg.jpgTimnas Senior, Jumat (19/11) siang ini terbang ke Palembang untuk persiapan dua kali uji coba melawan Timor Leste dan Cina Taipei. Rombongan yang terdiri dari 24 pemain dan 10 ofisial ini ke Palembang menggunakan penerbangan GA 116 pada pukul 11:10 dan diperkirakan mendarat pada pukul 12:15 WIB. 

Senin, 08 November 2010

Daftar pemain timnas INDONESIA piala AFF 2010

 Budi Sudarsono Dan Ricardo Salampessy Di Coret Dari Skuad Timnas INDONESIA Karena Cedera menjelang Piala AFF Christian Gonzales Dan Irfan Bacdhim Perkuat INDONESIA Di Piala AFF

TAHU KAH ANDA ??

 Bola pada 07 November 2010
 Dunia Bola - Percayakah anda jika ternyata di dunia ini ada sebuah liga sepakbola yang hanya beranggotakan 2 klub? Dengan dua klub saja, mereka bisa menyelenggarakan sebuah kompetisi liga dan dua turnamen piala domestik. Keunikan ini terjadi di Liga Sepakbola Kepulauan Scilly yang berada di wilayah Britania Raya, satu rumpun denggan Inggris, Irlandia, Skotlandia, dan Wales. Maka sudah layak kiranya jika liga ini masuk Guinness World Records sebagai liga terkecil di dunia.

Persebaya Akan Gelar Laga Amal untuk Korban Bencana (Pkl 19:00 WIB, di Trans7)



 08 November 2010 

Dunia Bola - Persebaya Surabaya versi Liga Primer Indonesia (LPI) akan menggelar laga amal melawan pemain keturunan Indonesia yang bermain di Liga Belanda pada Rabu (10/11). Pertandingan bertajuk Charity Game itu akan dilangsungkan di Stadion Gelora 10 Nopember Tambaksari, pukul 19.00 WIB dan di siarkan langsung oleh TRANS 7.

Minggu, 24 Oktober 2010

Melihat sejarah Bonekmania dan Aremania



supporter – Dalam beberapa dekade terakhir, sudah menjadi keputusan yang lumrah dikeluarkan petugas keamanan dalam hal ini polisi untuk memblokade gelombang suporter sepakbola saat terjadi pertandingan super big match di Indonesia, khususnya suporter tim tamu.

Rabu, 20 Oktober 2010

Kata Maaf Seorang Wasit



KATA maaf yang tulus dari seorang wasit,memang tak akan bisa mengubah hasil sebuah pertandingan. Dalam sebuah kompetisi, apalagi berlabel laga resmi, mengubah sebuah hasil pertandingan jelas akan membuka peluang timbulnya berbagai intervensi dari luar dan meruntuhkan otoritas penyelenggara.

Ujung-ujungnya, kredibilitas sebuah kompetisi bakal diragukan. Apalagi, dalam dunia olahraga tak dikenal wilayah abu-abu seperti dalam ranah politik. Menang ya menang,kalah ya kalah,imbang ya imbang.Apa yang terjadi di dalam arena tak bisa diganggu gugat. Semua pihak harus menerima, semanis atau sepahit apa pun hasilnya. Itulah sportivitas.
<!--more-->
Nilai tertinggi yang harus dijunjung tinggi dalam olahraga. Memang, harus diakui juga, hilangnya sikap sportivitas kerap dipicu perilaku yang tak fair-playdi dalam arena. Namun, menggugat hasil sebuah laga juga tak bisa dikatakan lebih baik dibandingkan hilangnya sikap fair-playsaat pertandingan. Pastinya soal ini semua pihak, baik pelaku maupun pencinta olahraga,sudah memahami secara gamblang.

Maka, ketika seorang Jimmy Napitupulu, sosok pengadil saat laga Sriwijaya FC (SFC) versus PSM Makassar mengucapkan kata maaf seusai pertandingan, jelas menjadi peristiwa menarik dari Stadion Jakabaring, Palembang, Minggu (17/10). Boleh jadi momen itu lebih menarik daripada siaran langsung duel Laskar Wong Kito melawan Juku Eja yang berakhir 2- 1 untuk kemenangan tuan rumah.

Meskipun tak disampaikan secara terbuka kepada media massa dan tak terekam oleh kamera televisi, sikap Jimmy yang mendatangi Pelatih PSM Robert Rene Alberts dan Asisten Pelatih PSM Lestiadi untuk menyampaikan maaf merupakan kejadian langka. Apalagi kata maaf yang disampaikan wasit asal Jakarta ini terkait keputusannya memberikan hukuman penalti kepada PSM.

Hal itu baru terungkap ketika Alberts mengikuti konferensi pers setelah pertandingan. Peristiwa ini semakin menarik karena pelatih asal Belanda ini mengaku tak pernah mau membicarakan soal kepemimpinan wasit selama pertandingan.Pernyataan ini jelas sekali menunjukkan bahwa pelatih jebolan sekolah sepak bola Ajax Academy ini tak tebersit niat untuk sekadar mengkritik, apalagi menggugat kepemimpinan wasit.

Padahal, keputusan hukuman penalti itu merugikan PSM dan layak diperdebatkan. Karena dalam siaran ulang di layar kaca terlihat jelas benturan bahu antara bek PSM Fadli Hariri dan gelandang SFC Mahyadi Panggabean pada menit ke-16 terjadi sekitar satu meter di luar kotak penalti. Alberts hanya berujar bahwa kesalahan yang dilakukan wasit merupakan hal yang wajar.

Bagi dia,menjadi tidak wajar jika wasit mencoba memberikan kemenangan bagi sebuah tim. “Kami takut terjadi inkonsistensi seorang wasit. Apalagi, saat dia memutuskan penalti atau tidak,”ucapnya. Sikap pelatih PSM ini tak sekadar menunjukkan kelapangan dada menerima sebuah kenyataan pahit, tapi sekaligus mencerminkan keluasan pandangannya tentang dunia olahraga yang bukan hanya mementingkan soal hasil.

Dia memahami bahwa olahraga juga memberikan ruang bagi sisisisi humanis—di luar sikap mengakui keunggulan lawan saat kalah dan rendah hati saat menang—salah satunya adalah tulus menerima maaf atas kesalahan yang terjadi. Acungan jempol pun layak diberikan kepada Jimmy.

Meskipun diberi otoritas penuh sebagai pengadil di dalam lapangan,dia tetap berani secara jujur mengakui bahwa keputusan yang dibuatnya bisa alpa. Bahkan, secara jantan dan cara yang elegan dia mengulurkan kata maaf, sebelum banyak pihak menafsirkan (entah mendukung atau mengkritik) kepemimpinannya. Kontroversi pun tak sampai menggelinding liar.

Ini merupakan pelajaran bisa dijadikan contoh semua pihak.Apa pun yang terjadi saat pertandingan, semua pihak saling menghormati dan terbawa ke luar stadion. Soal performa wasit, biarlah otoritas di PSSI (PT Badan Liga Indonesia/ BLI) yang mengevaluasi dan memberikan ganjaran. Kita awasi saja bagaimana konsistensi dan ketegasan mereka dalam menegakkan peraturan. Toh, di tangan mereka kredibilitas kompetisi sepak bola tertinggi di Tanah Air dipertaruhkan. Semoga kompetisi ini tetap dalam koridor fair-play dan enak ditonton.(*)

WASIS WIBOWO
Wartawan Seputar Indonesia

Selasa, 19 Oktober 2010

Hilangkan Rasisme di dalam Stadion?


racism
Akhir-akhir ini sering banyak kita dengar wacana-wacana dari Suporter dunia maya (SDM) untuk menolak nyanyian dan segala bentuk rasisme di dalam stadion. Mereka melakukan pembenaran dengan suatu dogma supporter indonesia damai. Dalil-dalil mereka agar sepak bola tanah air bisa maju dan supporter bisa berkreativitas tinggi. Mereka Mencoba menjadi pahlawan supporter yang ingin menerangkan dunia kita segamblang dan sehangat tai ayam kepada dunia luar. Tapi sudah kodratnya yang berkarakter adalah sang pemenang, yang nyata yang megang kendali.

Senin, 18 Oktober 2010

Merah Putih Berkibar di Stadion San Siro



indojuaramilan.jpg Sebuah penampilan mengesankan dibuat oleh bibit-bibit pesepakbola muda Indonesia yang tergabung dalam The All Star Team Milan Junior Camp. Mereka berhasil mengukir sejarah dengan memenangi Milan Junior Camp Day Tournament, yang berlangsung di home of AC Milan, Italia. Atas prestasi yang dicapai para pemain muda penuh talenta itu, bendera Merah Putih berkibar di Stadion San Siro, Milan. Mereka berhasil membuktikan, bahwa dengan kerja keras, mimpi bisa diwujudkan menjadi kenyataan.

Sabtu, 16 Oktober 2010

Lima Pemain Akan Dinaturalisasi BTN

BTN sudah mengantongi lima pemain asal Belanda untuk dinaturalisasi...


Perburuan Badan Tim Nasional (BTN) mencari pemain keturunan Indonesia di Belanda sudah mendapatkan hasil. Sebanyak lima pemain asing yang mempunyai darah keturunan Indonesia yang mempunyai peluang menjadi warga negara Indonesia disiapkan untuk segera dinaturalisasi.

Kamis, 14 Oktober 2010

Tetap Undang Tim Papan Atas Bagi Timnas


timnasvsuruguuayy.jpg Badan Tim Nasional (BTN) PSSI belum merasa puas dengan hanya mendatangkan Uruguay dan Maladewa. BTN sudah memiliki daftar sejumlah tim papan atas dunia atau tim dari kategori medioker yang siap untuk dinegosiaikan kehadirannya ke Indonesia.

Rabu, 13 Oktober 2010

Indonesia Berhasil Kalahkan Maladewa 3-0

 

okto-yongky.jpg Tiga gol tercipta dalam laga uji coba internasional antara Indonesia vs Maladewa di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa (12/10). Menariknya, semua gol tersebut diciptakan oleh para pemain muda yang baru dua kali memiliki caps bersama timnas senior, yakni Oktavianus Maniani, Yongky Aribowo dan Tony Sucipto.

Sabtu, 09 Oktober 2010

Luis Suarez Ingatkan Bek Timnas Indonesia Agar lebih Konsentrasi

suaresss.jpg Pelatih Uruguay Oscara Tabarez senang dengan performa yang diperlihatkan anak asuhnya saat mengalahkan Indonesia 7-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (8/10). Meski kualitas lawan memang jauh di bawah, Tabarez menilai kemenangan ini cukup bagus sebagai acuan untuk laga Le Celeste berikutnya.

Rabu, 29 September 2010

Uruguay Tiba Di Jakarta Tanggal 6 Oktober



as_logo_pssi.gif Timnas Uruguay akan tiba di Jakarta dua hari jelang pertandingan yang dijadwalkan berlangsung tanggal 8 Oktober di Stadion Utam Gelora Bung Karno Jakarta. Tim asuhan pelatih Oscar Tabarez ini akan tiba di Jakarta dengan beberapa kelompok penerbangan.

SKUAD SRIWIJAYA FC 2010-2011

Sabtu, 25 September 2010.
Sriwijaya FC

Have boots, will travel

It is a long way in every sense from the tiny Caribbean nation of St. Kitts and Nevis to Indonesia, Asia’s third-most populace nation. That, however, is exactly the journey undertaken by veteran striker Keith Gumbs. The voyage has been a long and circuitous one, with stints across three continents and including clubs in Hong Kong, Malaysia, Greece, Trinidad and Tobago and of course in the land of his birth.
There were also various spells trialling in England and even with Palmeiras in Brazil for this footballing troubadour. Not that ‘Kayamba’, as he is affectionately known in his homeland, is simply another footballer plying his trade wherever a contract is on offer. Keith Gumbs just happens to be his nation's most decorated footballer, having played in three FIFA World Cup™ qualifying campaigns, accruing well over 100 caps in the process.
Now at an age when most footballers are enjoying a well-deserved retirement, Gumbs - despite turning 38 last week - is still going strong. Indeed, further international matches await next month in the Caribbean Cup, where St. Kitts and Nevis will attempt the long road towards qualification for the 2011 CONCACAF Gold Cup. There is also the small matter of Gumbs being the reigning Indonesia Super League Player of the Year thanks to a haul of 14 goals for Sriwijaya last term. No minor feat in a highly competitive league that draws some of Asia’s best domestic crowds.