Senin, 06 Juni 2011

Kongres Luar Biasa PSSI Digelar 30 Juni Di Solo

Bertempat di kantor PSSI, Senin (6/6), Komite Normalisasi menggelar rapat untuk membahas pelaksanaan Kongres Luar Biasa PSSI. Rapat ini dihadiri oleh Ketua Agum Gumelar, anggota Joko Driyono, Baryadi, Sumaryoto, Rudi Hadyatmo, dan Sinyo Aliandoe. Satu anggota lainnya, Rendra Kresna, tidak hadir dalam kesempatan tersebut.








Dalam rapat tersebut, diputuskanlah kota Solo sebagai tempat berlangsungnya Kongres yang akan digelar tanggal 30 Juni 2011. Menurut Agum, dipilihnya kota Solo salah satunya karena pertimbangan sejarah dan posisi geografisnya yang cukup sentral. Selain itu, Solo juga dinilai selalu sukses dalam menggelar event-event sepakbola nasional. Terakhir, Solo sukses menjadi tuan rumah final Divisi Utama Liga Indonesia

" Sebenarnya ada empat calon yang sudah menyatakan kesiapannya untuk menggelar Kongres, yakni Jakarta, Solo, Yogyakarta dan Palembang. Setelah melakukan rapat, kami (KN) akhirnya memutuskan Kongres digelar di Solo pada 30 Juni," ujar kata Agum Gumelar.

Terkait penetapan tanggal 30 Juni sebagai waktu Kongres, Agum menegaskan bahwa acara besar ini membutuhkan persiapan yang matang.

Dalam rapat itu juga ditetapkan agenda untuk mengirim surat undangan kepada seluruh peserta Kongres yang akan dikirim pada tanggal 13 Juni mendatang.

"Semua ketentuan yang berlaku dalam Kongres ada dalam surat tersebut. Agenda Kongres, tata tertib, tata cara Kongres, lengkap semuanya ada di surat undangan itu," tegas Agum.

Menyusul perintah FIFA yang meminta KN untuk melakukan koordinasi dengan Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) guna mendapatkan asistensi legal dan administrasi Kongres, KN akan mengutus dua orang untuk berkoordinasi dengan AFC. Salah satu yang diutus yakni Plt Sekjen PSSI, Joko Driyono. Satu lagi masih belum diputuskan oleh Agum. Dua orang utusan ini akan bertemu AFC pada hari Rabu (8/6).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar